Jupiter Z merupakan motor bermesin 4-tak produksi Yamaha Motor Indonesia. Motor yang dikenal dengan sebutan “Jupie” ini sangat populer di Indonesia karena memiliki performa yang cukup tangguh untuk digunakan dalam kegiatan sehari-hari. Salah satu faktor yang mempengaruhi performa mesin Jupiter Z adalah ukuran per klep.
Untuk mendapatkan performa mesin Jupiter Z yang maksimal, pemilihan ukuran per klep harus diperhatikan dengan sangat baik. Pemilihan ukuran per klep yang tepat akan membuat mesin Jupiter Z lebih responsif dan bertenaga. Oleh karena itu, pada artikel ini akan dibahas tentang ukuran per klep Jupiter Z untuk performa maksimal.
Apa itu Ukuran Per Klep?
Sebelum membahas tentang ukuran per klep Jupiter Z, kita harus mengetahui apa itu ukuran per klep terlebih dahulu. Ukuran per klep adalah jarak antara klep dengan kepala klep apabila klep dalam keadaan tertutup atau jarak antara ujung klep dan dudukan untuk klep dalam keadaan tertutup.
Ukuran per klep yang terlalu besar atau terlalu kecil akan berdampak pada performa mesin. Ukuran per klep yang terlalu besar dapat membuat klep lebih cepat aus dan mudah rusak. Sedangkan ukuran per klep yang terlalu kecil dapat membuat mesin kehilangan daya karena sirkulasi gas ke dalam ruang bakar terhambat.
Ukuran Per Klep yang Tepat untuk Jupiter Z
Ukuran per klep yang tepat untuk Jupiter Z tergantung pada jenis klep dan toleransi mesin. Toleransi mesin merupakan jarak antara dudukan klep dengan dinding kepala silinder tempat klep masuk.
Klep yang digunakan pada Jupiter Z terdiri dari klep in dan klep ex. Ukuran per klep in pada Jupiter Z adalah 0,15-0,20 mm, sedangkan untuk klep ex adalah 0,20-0,25 mm. Sedangkan untuk toleransi mesin pada Jupiter Z adalah 0,06-0,10 mm.
Pemilihan ukuran per klep yang tepat pada Jupiter Z akan sangat berpengaruh pada performa mesin. Ukuran per klep yang tepat dapat membuat mesin Jupiter Z menjadi lebih responsif dan bertenaga. Namun, perlu diingat bahwa pemilihan ukuran per klep harus sesuai dengan toleransi mesin yang dianjurkan oleh pabrikan.
Cara Memeriksa Ukuran Per Klep pada Jupiter Z
Untuk memeriksa ukuran per klep pada Jupiter Z, kita dapat menggunakan alat ukur called feeler gauge. Pertama-tama, lakukan pemeriksaan pada piston ketika berada pada top dead center (TDC) atau dalam posisi paling tinggi.
Setelah itu, sobekan kertas tipis dan letakkan di antara klep dan dudukan klep. Gunakan feeler gauge untuk mengukur jarak antara klep dan dudukan klep. Pastikan ukuran klep sesuai dengan toleransi mesin yang dianjurkan oleh pabrikan.
Kesimpulan
Ukuran per klep Jupiter Z sangat mempengaruhi performa mesin. Pemilihan ukuran per klep yang tepat akan membuat mesin Jupiter Z lebih responsif dan bertenaga. Untuk mendapatkan performa maksimal pada Jupiter Z, ukuran per klep in adalah 0,15-0,20 mm dan klep ex adalah 0,20-0,25 mm serta toleransi mesin 0,06-0,10 mm.
Untuk memeriksa ukuran per klep pada Jupiter Z, kita dapat menggunakan alat ukur called feeler gauge. Dengan mengetahui ukuran per klep Jupiter Z, kita dapat melakukan perawatan mesin yang tepat untuk menjaga performa maksimal dari mesin Jupiter Z.