Skip to content
Home ยป Ukuran Celah Klep Supra Gtr 150

Ukuran Celah Klep Supra Gtr 150

Celah klep merupakan aspek penting dalam merawat mesin sepeda motor, termasuk Supra GTR 150. Ukuran celah klep yang tepat dapat memberikan performa optimal dan mencegah kerusakan pada komponen mesin. Dalam artikel ini, kita akan membahas secara detail mengenai ukuran celah klep Supra GTR 150, pentingnya pengaturan celah klep, cara melakukan pengaturan, serta pertanyaan umum lainnya seputar topik ini.

Apa Itu Celah Klep?

Celah klep adalah jarak antara ujung batang klep dan kepala silinder pada mesin. Pengaturan celah klep yang tepat diperlukan untuk memastikan mesin berfungsi dengan baik. Jika celah terlalu besar, maka klep tidak akan menutup sepenuhnya, yang dapat menyebabkan kebocoran kompresi. Sebaliknya, jika celah terlalu kecil, klep mungkin tidak bisa membuka sepenuhnya, mengakibatkan performa yang buruk atau bahkan kerusakan.


Ukuran Celah Klep pada Supra GTR 150

Berdasarkan informasi yang dikumpulkan dari berbagai sumber, standar ukuran celah klep pada Supra GTR 150 adalah sebagai berikut:

  • Celah Klep Inlet: 0.15 – 0.20 mm
  • Celah Klep Exhaust: 0.20 – 0.25 mm

Ukuran ini adalah rekomendasi dari pabrikan dan sebaiknya diikuti untuk menjaga performa mesin optimal. Perubahan dalam ukuran celah klep dapat berlangsung tergantung pada penggunaan sepeda motor, kualitas bahan bakar, dan langkah perawatan yang dilakukan.

Pentingnya Pengaturan Celah Klep

Pengaturan celah klep bukan hanya tentang mendapatkan angka yang tepat. Ada beberapa alasan mengapa pengaturan celah klep menjadi sangat penting:

  1. Performa Mesin: Ukuran celah yang tidak sesuai dapat menyebabkan masalah pada performa mesin. Mesin mungkin kehilangan tenaga atau bergetar lebih dari biasanya.

  2. Efisiensi Bahan Bakar: Mesin yang bekerja dengan celah klep yang tepat akan lebih efisien dalam menggunakan bahan bakar. Celah yang terlalu lebar atau sempit dapat menyebabkannya mengonsumsi lebih banyak bahan bakar.

  3. Usia Mesin: Dengan pengaturan celah klep yang baik, usia komponen mesin seperti klep dan batang klep dapat diperpanjang. Ini mengurangi frekuensi servis yang diperlukan.

  4. Kinerja Emisi: Mesin yang berfungsi dengan baik tentunya akan menghasilkan emisi yang lebih rendah. Dengan celah klep yang tepat, proses pembakaran juga akan lebih efisien.

BACA JUGA:   Kiprok Jupiter Z1 Sama Dengan Motor Apa

Cara Mengatur Celah Klep di Supra GTR 150

Mengatur celah klep bisa menjadi tugas yang menantang, tetapi dengan alat yang tepat dan langkah-langkah yang jelas, Anda bisa melakukannya sendiri. Berikut adalah langkah-langkah yang dapat Anda ikuti:

Alat yang Diperlukan

  1. Kunci pas (ukuran sesuai)
  2. Kunci kunci bench (jika diperlukan)
  3. Alat pengukur celah klep (feeler gauge)
  4. Obeng
  5. Manual service

Langkah-Langkah

  1. Persiapan: Pastikan sepeda motor berada pada permukaan datar dan dalam keadaan mati. Lepaskan busi untuk mencegah mesin berputar saat bekerja.

  2. Buka Penutup Klep: Gunakan kunci untuk membuka penutup klep dari head silinder. Pastikan untuk menjaga baut dan komponen lain agar tidak hilang.

  3. Temukan Titik T.O.R (Tanda Overlap Rata): Putar mesin menggunakan crankshaft hingga T.O.R atau tanda-satu pada pulley atas sejajar dengan tanda yang ada pada casing mesin. Pastikan kedua klep berada dalam posisi tertutup.

  4. Periksa Celah Klep: Gunakan alat pengukur celah klep (feeler gauge) untuk mengukur celah antara ujung batang klep dan kepala silinder. Pastikan untuk menggunakan ukuran yang sesuai.

  5. Sesuaikan Jika Diperlukan: Jika ukuran celah tidak sesuai, sesuaikan dengan cara memutar pengatur celah klep menggunakan kunci pas.

  6. Pasang Kembali Penutup Klep: Setelah selesai, pasang kembali penutup klep dan pastikan semua baut terpasang dengan benar.

  7. Uji Coba: Setelah semua terpasang, uji coba mesin untuk memastikan semuanya bekerja dengan baik.

Tanda-Tanda Celah Klep Tidak Sesuai

Mengetahui tanda-tanda celah klep yang tidak sesuai sangat penting agar Anda bisa segera melakukan perbaikan. Berikut adalah beberapa gejala yang mungkin muncul:

  • Bunyi Berisik: Bunyi ketukan atau berisik dari area mesin dapat menjadi indikasi bahwa celah klep terlalu lebar.

  • Kinerja Mesin Menurun: Jika Anda merasakan penurunan tenaga saat mengendarai, ini bisa jadi tanda bahwa pengaturan celah klep tidak tepat.

  • Konsumsi Bahan Bakar Meningkat: Jika sepeda motor Anda mulai menghabiskan bahan bakar lebih cepat, celah klep mungkin perlu disesuaikan.

  • Bising saat Idle: Jika suara mesin saat idle terdengar lebih keras dari biasanya, ini bisa jadi pertanda adanya masalah pada celah klep.

BACA JUGA:   Jalur Soket CDI Tiger Revo

Kesalahan Umum dalam Pengaturan Celah Klep

Banyak pemilik sepeda motor melakukan kesalahan saat melakukan pengaturan celah klep. Berikut adalah beberapa kesalahan umum yang harus dihindari:

  1. Menggunakan Ukuran Celah yang Tidak Tepat: Mengabaikan petunjuk dari pabrikan atau mencampurkan ukuran celah dari model lain.

  2. Mengabaikan Posisi T.O.R: Tidak memeriksa posisi tanda T.O.R dengan benar dapat menyebabkan pengaturan celah yang keliru.

  3. Mengabaikan Lingkungan Kerja: Melakukan pengaturan celah klep di tempat yang kurang terang atau tidak nyaman dapat mengakibatkan kesalahan.

  4. Mengabaikan Kebersihan: Pastikan area sekitar klep bersih dari kotoran atau debris yang bisa masuk ke dalam mesin saat penutup klep dipasang kembali.

  5. Terlalu Kencang atau Longgar: Memutar pengatur celah melewati batas dapat merusak komponen lebih lanjut, jadi penting untuk mematuhi angka standar celah klep.

Dengan memahami ukuran celah klep pada Supra GTR 150 dan melakukan pengaturan dengan baik, Anda dapat meningkatkan performa mesin serta memperpanjang usia sepeda motor. Selalu ingat untuk merawat sepeda motor secara berkala dan konsultasikan dengan teknisi jika Anda merasa ragu untuk melakukan perawatan sendiri.