Skip to content
Home ยป Perbedaan Rx K Sama Rx King

Perbedaan Rx K Sama Rx King

Motor Yamaha RX K dan RX King merupakan dua dari sekian banyak model yang sukses mencuri perhatian pencinta otomotif di Indonesia. Keduanya memiliki ciri khas dan penggemar fanatik, tetapi ada sejumlah perbedaan yang mendasar di antara kedua model ini. Dalam artikel ini, kita akan membahas perbedaan antara RX K dan RX King dari berbagai aspek, termasuk desain, performa, spesifikasi teknis, serta pengaruh budaya.

Sejarah dan Latar Belakang

Yamaha RX K diluncurkan sebagai salah satu varian dari jajaran motor sport 2-tak Yamaha yang terkenal di Indonesia pada akhir tahun 1980-an. Motor ini ditujukan untuk segmen pemula yang mencari motor dengan performa tinggi namun tetap terjangkau.

Sementara itu, Yamaha RX King diperkenalkan setelah RX K dan dianggap sebagai generasi penerus dengan berbagai penyempurnaan. RX King dikenal sebagai salah satu motor sport yang paling ikonik di Indonesia, terutama di kalangan pecinta balap dan modifikasi. Kisah dua motor ini pun beriringan dengan perkembangan dunia sepeda motor di tanah air.

Desain dan Estetika

RX K

Desain RX K lebih sederhana dan praktis dibandingkan RX King. Dengan gaya klasik khas tahun 80-an, RX K hadir dengan bodi ramping dan garis-garis yang tajam. Lampu utama berbentuk bulat dan tampilan yang less flashy menjadi ciri khas RX K. Pada umumnya, motor ini memiliki warna yang lebih monoton, sehingga cenderung terlihat lebih kalem dan stealth di jalanan.

RX King

RX King memiliki desain yang lebih agresif dan sporty. Dengan bodi yang lebih berotot dan lekukan yang mencolok, RX King sukses menarik perhatian banyak orang. Lampu depan berbentuk kotak dan desain knalpot yang lebih besar memberi kesan futuristik pada masa peluncurannya. Pilihan warna yang bervariasi dan grafis yang lebih mencolok menjadikannya lebih menarik bagi kalangan muda dan penggemar modifikasi.

BACA JUGA:   Skema Kiprok Karisma

Performa Mesin

RX K

RX K dibekali dengan mesin 2-tak berkapasitas 135cc yang mampu menghasilkan tenaga maksimal sekitar 15-16 PS. Performanya tergolong responsif untuk ukuran motor sekelasnya, tetapi kecepatan puncaknya tidak sebanding dengan RX King. RX K menawarkan pengalaman berkendara yang lebih bersahabat, terutama bagi pengendara pemula.

RX King

RX King, di sisi lain, dilengkapi dengan mesin yang lebih bertenaga, yaitu 2-tak 135cc namun dengan konfigurasi yang lebih mendukung performa tinggi. Motor ini mampu memberikan tenaga maksimal hingga 17-19 PS dan dapat melaju lebih cepat dibandingkan RX K. Keunggulan ini membuat RX King sangat digemari oleh penggemar balap dan mereka yang mencari performa maksimal dalam berkendara.

Spesifikasi Teknis

RX K

Berikut adalah beberapa spesifikasi teknis dari Yamaha RX K:

  • Mesin: 2-tak, satu silinder, pendinginan udara
  • Kapasitas Mesin: 135cc
  • Tenaga Maksimal: 15-16 PS
  • Transmisi: Manual, 6-percepatan
  • Bobot: Sekitar 100 kg
  • Konsumsi BBM: Buruk, karena karakteristik mesin 2-tak

RX King

Berikut adalah spesifikasi teknis dari Yamaha RX King:

  • Mesin: 2-tak, satu silinder, pendinginan udara
  • Kapasitas Mesin: 135cc
  • Tenaga Maksimal: 17-19 PS
  • Transmisi: Manual, 6-percepatan
  • Bobot: Sekitar 110 kg
  • Konsumsi BBM: Lebih efisien dibandingkan RX K, walaupun tetap kurang baik dibandingkan motor modern.

Pengaruh Budaya dan Komunitas

RX K

Sebagai motor yang lebih sederhana, RX K jarang kali menjadi pilihan utama untuk modifikasi. Namun, di kalangan komunitasnya, RX K memiliki daya tarik tersendiri dan sering dianggap sebagai motor yang bisa diandalkan untuk penggunaan sehari-hari. Para pemilik RX K biasanya lebih fokus pada keandalan dan ekonomi bahan bakar, alih-alih performa balap.

RX King

Di sisi lain, RX King telah menjadi bagian dari budaya balap liar dan modifikasi motor di Indonesia. Popularitasnya yang tinggi menjadikan RX King sebagai salah satu motor yang paling banyak dimodifikasi, baik dari segi estetika maupun performa. Komunitas RX King sering kali melakukan pertemuan dan ajang balap untuk menunjukkan kemampuan motor mereka. Banyak modifikasi yang dilakukan untuk meningkatkan performa mesin, seperti penggantian knalpot, porting, dan penyetelan karburator.

BACA JUGA:   ECU Motor Verza: Solusi Canggih untuk Performa Motor Lebih Optimal

Harga dan Ketersediaan

RX K

Yamaha RX K kini cukup sulit ditemukan di pasaran, namun apabila terdapat penjual, harga bekasnya berkisar antara 7 hingga 10 juta rupiah tergantung pada kondisi fisik dan perawatan. Model ini bisa jadi pilihan bagi mereka yang ingin memiliki motor vintage dengan harga terjangkau.

RX King

RX King lebih mudah ditemukan di pasar motor bekas, meskipun harganya cenderung lebih tinggi. Di tahun 2023, harga bekas RX King bisa mencapai 12 hingga 20 juta rupiah atau bahkan lebih tergantung pada tahun pembuatan dan modifikasi yang dilakukan. Popularitasnya tetap tinggi menjadikan RX King sebagai barang koleksi di kalangan penggemar.

Kesimpulan

Dengan memahami perbedaan-perbedaan di atas, jelas bahwa Yamaha RX K dan RX King masing-masing menawarkan pengalaman berkendara yang berbeda. RX K cocok untuk mereka yang mencari motor dengan performa cukup baik untuk penggunaan sehari-hari, sedangkan RX King adalah pilihan tepat bagi mereka yang mendambakan performa tinggi dan keterlibatan dalam budaya motor sport.

Keduanya telah berhasil meninggalkan jejak dalam sejarah otomotif Indonesia, dan hingga kini masih menjadi perbincangan hangat di kalangan pecinta motor. Giatan pemeliharaan motor ini menjadi salah satu cara bagi banyak orang untuk mengenang masa lalu, sambil menikmati keindahan dua ikon motor ini.