Rotary Extreme atau RX King adalah salah satu motor legendaris yang menjadi pilihan para penggemar motor klasik di Indonesia. RX King memiliki mesin berkapasitas 2-tak dan mempunyai torsi yang begitu besar pada putaran bawah. Namun, banyak pengguna RX King yang mengeluhkan motor tersebut nahan di putaran atas, meski sudah menggunakan karburator ukuran besar. Apa penyebabnya?
Overbore
Overbore atau melebarkan celah piston adalah salah satu faktor yang meningkatkan performa mesin. Namun, overbore yang melebihi batas yang disarankan akan membuat mesin RX King nahan di putaran atas. Sebaiknya, jangan melakukan overbore lebih dari satu mm dari spesifikasi standar pabrik.
Karburator
Karburator adalah salah satu komponen yang paling penting dalam menentukan performa motor. Jika ukuran karburator terlalu kecil, mesin akan nahan di putaran atas. Sebaiknya, gunakan karburator dengan ukuran yang sesuai dengan kapasitas mesin RX King.
Knalpot
Knalpot juga berpengaruh pada performa mesin, khususnya pada RX King. Knalpot yang terlalu besar atau terlalu kecil akan membuat mesin nahan di putaran atas. Sebaiknya, gunakan knalpot dengan ukuran yang sesuai dengan mesin RX King.
Campuran Bahan Bakar
Campuran bahan bakar yang tidak sesuai dengan spesifikasi mesin juga dapat membuat mesin RX King nahan di putaran atas. Pastikan bahwa campuran bahan bakar sesuai dengan spesifikasi mesin, yaitu menggunakan bensin dengan oktan minimal 90 dan oli yang sesuai dengan spesifikasi.
Timing Pengapian
Timing pengapian yang terlalu maju atau terlalu mundur juga dapat membuat mesin RX King nahan di putaran atas. Sebaiknya, lakukan penyetelan timing pengapian secara berkala agar performa mesin tetap optimal.
Dengan memperhatikan faktor-faktor di atas, Anda dapat mengoptimalkan performa mesin RX King Anda dan menghindari masalah mesin nahan di putaran atas. Sebagai tambahan, perawatan yang rutin dan penggunaan suku cadang yang berkualitas juga dapat meningkatkan performa mesin RX King Anda. Semoga bermanfaat!
