Motor matic memang sedang populer saat ini terutama karena mudah digunakan dan ramah lingkungan, namun ada beberapa masalah yang sering terjadi pada motor jenis ini salah satunya adalah bunyi cit cit yang mengganggu. Bunyi cit cit ini berasal dari area CVT atau Continuously Variable Transmission pada motor matic. Jika Anda mendengar bunyi ini terus menerus saat berkendara, maka ada masalah yang perlu segera diatasi. Artikel ini memberikan penjelasan mengenai penyebab bunyi cit cit pada motor matic.
CVT Belt Berdebu
Penting untuk memberi perhatian pada CVT Belt pada motor matic, penyebab utama bunyi cit cit adalah debu yang menempel pada belt. Selama penggunaan, debu akan menggumpal pada CVT Belt dan mengurangi kinerjanya. Akibatnya, CVT Belt perlahan menjadi cacat dan memberikan suara cit cit saat digunakan. Jangan lupa untuk memeriksa CVT Belt secara teratur dan membersihkannya setiap saat jika terlihat kotor.
Bushing Kering
Bushing adalah pertukangan yang menopang CVT di motor matic. Penting untuk menjaga bushing dalam keadaan cair dengan memberikan pelumasan. Jika bushing kekurangan pelumas maka akan mengurangi daya tahan bushing, dan ketika bushing kering yang menghasilkan suara cit cit pada motor matic Anda.
Bobot Roller
Roller adalah komponen penting di penggerak CVT di motor matic. Jika roller mengalami kerusakan, kinerja CVT akan terganggu dan dapat memberikan bunyi cit cit. Berat roller merupakan faktor penting dalam mengatur transmisi pada motor matic. Jika bobot roller terlalu ringan atau terlalu berat, maka akan memunculkan sound cit cit yang tidak diinginkan. Pastikan untuk mempertimbangkan bobot roller dalam karakteristik kendaraan Anda.
Minyak Pelumas yang Tidak Tepat
Stadar penggantian minyak pada motor matic adalah antara 3.000 hingga 5.000 km tergantung pada merek motor Anda. Pastikan Anda selalu menggunakan jenis minyak yang direkomendasikan oleh pabrik dan tidak memakai minyak yang tidak sesuai dengan spesifikasi mesin. Mempergunakan minyak pelumas yang tidak sesuai dapat membuat CVT bekerja tidak semestinya dan menciptakan suara cit cit.
Penyusutan Roller
Meskipun roller dapat bertahan lama, namun kurang perawatan juga dapat mempercepat penyusutan roller, dan menjadi salah satu penyebab bunyi cit cit pada motor matic. Jadi, pastikan Anda selalu memeriksa roller setiap 7.000 km dan memastikan roller masih dalam kondisi baik. Jangan terlalu menunggu hingga roller benar-benar rusak dan membuat masalah baru pada motor matic Anda.
Kesimpulan
Bunyi cit cit pada motor matic dapat sangat mengganggu Anda saat sedang berkendara. Namun, dengan melakukan perawatan motor secara teratur, dan memeriksa CVT serta komponen lain, maka Anda dapat mencegah bunyi cit cit ini muncul. Pastikan Anda selalu memeriksa dan membersihkan CVT Belt, memeriksa bushing, ada roller terkini, serta menggunakan jenis minyak yang tepat saat mengganti minyak pelumas. Semoga informasi ini bermanfaat dan membantu Anda untuk menjaga performa motor matic Anda agar tetap prima.