Pulser pada sepeda motor berfungsi untuk mengontrol khronologi kejadian pengapian dan pembakaran dalam mesin sepeda motor. Pulser ini tergolong sebagai salah satu komponen penting yang terletak pada bagian kelistrikan pada sepeda motor. Dalam artikel kali ini, akan dijelaskan secara rinci mengenai fungsi dari pulser pada sepeda motor.
Apa itu Pulser?
Pulser pada sepeda motor merupakan bagian dari sistem kelistrikan yang berperan dalam mengontrol proses pengapian dan pembakaran dalam mesin sepeda motor. Pulser berfungsi untuk mendeteksi posisi mesin dari putaran poros engkol dan mengirimkan sinyal ke CDI atau TCI untuk mengontrol pengapian mesin.
Fungsi Pulser pada Sepeda Motor
Pulser pada sepeda motor memiliki beberapa fungsi yang sangat penting, diantaranya:
1. Mendeteksi Posisi Mesin
Pulser dapat mendeteksi posisi mesin dari putaran poros engkol dengan menggunakan sensor. Sensor tersebut akan memberikan sinyal ke CDI atau TCI untuk mengatur waktu pengapian dan pembakaran pada mesin sehingga dapat membuat mesin lebih efisien dan mengurangi emisi gas buang.
2. Mengontrol Pengapian
Pulser pada sepeda motor berfungsi untuk mengontrol pengapian mesin. Pulser ini mampu mengirimkan sinyal ke CDI atau TCI untuk mengatur waktu pengapian pada mesin sehingga dapat membuat mesin bekerja lebih efisien dan menghasilkan tenaga yang lebih besar.
3. Memaksimalkan Performa Mesin
Dengan adanya pulser pada sepeda motor, mesin dapat bekerja secara optimal karena timing pengapian mesin dapat diatur dengan tepat. Hal ini akan membuat mesin bekerja lebih efisien dan menghasilkan performa yang lebih baik.
Kesimpulan
Pulser pada sepeda motor memiliki fungsi yang sangat penting dalam mengontrol pengapian dan pembakaran pada mesin. Dengan adanya pulser, timing pengapian mesin dapat diatur dengan tepat sehingga mesin dapat bekerja secara efisien dan menghasilkan performa yang lebih baik. Penting bagi kita untuk memahami fungsi dari pulser pada sepeda motor agar dapat menjaga kondisi mesin sepeda motor tetap optimal.
