Skip to content
Home » Cara Menurunkan Shock Depan Mio Smile

Cara Menurunkan Shock Depan Mio Smile

Jika Anda seorang pengendara Mio Smile, mungkin Anda pernah mengalami masalah dengan shock depan motor Anda. Shock depan yang terlalu tinggi tentu saja bisa menimbulkan keluhan pada pengendara, terutama saat berkendara di jalan yang bergelombang. Nah, jika Anda sedang mengalami masalah seperti ini, jangan khawatir karena ada cara menurunkan shock depan Mio Smile secara mudah dan sederhana.

Mengapa Shock Depan Mio Smile Perlu Diturunkan?

Sebelum membahas cara menurunkan shock depan Mio Smile, sebaiknya kita memahami terlebih dahulu mengapa shock depan perlu diturunkan. Pada dasarnya, motor dilengkapi dengan shockbreaker sebagai alat penunjang sistem suspensi yang berfungsi untuk meredam guncangan yang terjadi saat motor melintasi jalan yang bergelombang. Namun, jika shockbreaker terlalu tegang atau terlalu tinggi, maka ketika motor melintasi jalan yang bergelombang akan terasa sangat keras pada bagian depan motor.

Cara Menurunkan Shock Depan Mio Smile

Berikut ini adalah langkah-langkah untuk menurunkan shock depan Mio Smile:

  1. Persiapkan alat dan bahan yang dibutuhkan, yaitu obeng, kunci pas, dan peredam shockbreaker.
  2. Lepaskan tutup pelindung shockbreaker dan periksa posisi pengaturan preload pada shock depan.
  3. Gunakan kunci pas untuk melepas penguncian preload pada shock depan. Untuk mengurangi tinggi shockbreaker, tekan ke bawah perlahan-lahan pada bagian depan motor sehingga shockbreaker turun. Jika ingin menaikkan tinggi shockbreaker, angkat bagian depan motor hingga shockbreaker naik, lalu pasang kembali preload.
  4. Sesuaikan preload sesuai dengan kebutuhan pengendara. Jangan lupa untuk memeriksa kembali posisi preload pada shock depan serta kunci penguncinya. Setelah itu, pasang kembali tutup pelindung shockbreaker.
BACA JUGA:   Tekanan Fuel Pump Mio J: Segala Hal yang Wajib Diketahui

Kesimpulan

Menurunkan shock depan Mio Smile bisa dilakukan dengan cara yang tidak sulit. Namun, pastikan Anda mengikuti langkah-langkah yang dijelaskan dengan benar agar tidak terjadi masalah pada motor Anda. Jangan lupa untuk memeriksa kembali posisi preload setelah melakukan penurunan atau peningkatan tinggi shockbreaker. Dengan melakukan cara ini, diharapkan Anda bisa merasa lebih nyaman saat berkendara dan menghindari masalah yang mungkin muncul pada bagian suspensi motor.