Skip to content
Home ยป Penyebab Vixion Brebet dan Cara Mengatasinya

Penyebab Vixion Brebet dan Cara Mengatasinya

Jika Anda memiliki motor Yamaha Vixion dan mengalami masalah brebet saat berkendara, jangan khawatir, Anda tidak sendiri. Masalah ini sering ditemukan pada motor-motor sport, termasuk Yamaha Vixion. Brebet bisa terjadi pada semua tipe mesin, baik 150 cc atau 250 cc. Berikut adalah beberapa penyebab dan solusi untuk masalah brebet pada Vixion.

Penyebab Brebet Pada Yamaha Vixion

1. Karburator Kotor

Karburator merupakan bagian mesin yang menyuplai bahan bakar ke silinder. Jika karburator tidak bersih, maka aliran bahan bakar tidak lancar. Hal ini dapat menyebabkan mesin brebet. Untuk mengatasi masalah ini, karburator perlu dibersihkan secara berkala, biasanya setiap 6 bulan sekali.

2. Busi Kotor atau Rusak

Busi adalah komponen yang berfungsi untuk membakar campuran gas dan udara di dalam silinder. Jika busi kotor atau rusak, maka pembakaran di dalam silinder tidak sempurna, yang dapat menyebabkan mesin brebet. Busi perlu diganti setiap 5.000 – 10.000 kilometer atau setiap 6 bulan sekali.

3. Kampas Kopling Aus atau Licin

Kampas kopling merupakan komponen yang berfungsi untuk menghubungkan antara mesin dan roda. Jika kampas kopling aus atau licin, maka tenaga yang dihasilkan dari mesin tidak optimal, yang dapat menyebabkan mesin brebet. Kampas kopling perlu diganti setiap 20.000 kilometer.

4. Katup Mesin Rusak atau Aus

Katup mesin adalah komponen yang berfungsi untuk mengatur aliran gas dan udara di dalam mesin. Jika katup rusak atau aus, maka aliran gas dan udara tidak lancar, yang dapat menyebabkan mesin brebet. Untuk mengatasi masalah ini, katup perlu diganti.

Cara Mengatasi Brebet Pada Yamaha Vixion

1. Bersihkan Karburator

Untuk mengatasi brebet pada Vixion, bersihkan karburator. Langkah-langkahnya adalah:

  • Matikan mesin.
  • Buang bahan bakar yang ada di dalam karburator.
  • Lepaskan karburator dari mesin.
  • Buka karburator dan bersihkan dengan cairan khusus karburator.
  • Pasang kembali karburator dan percobaan mesin.
BACA JUGA:   Ukuran Main Jet PE 28: Memahami Pentingnya Pengaturan Mesin Kendaraan Anda

2. Ganti Busi

Busi yang kotor atau rusak perlu diganti. Langkah-langkahnya adalah:

  • Matikan mesin.
  • Lepaskan busi dengan soket busi.
  • Periksa kondisi busi, jika busi sudah aus atau kotor, maka busi perlu diganti dengan yang baru.
  • Pasang busi yang baru dan eratkan dengan soket busi.
  • Percobaan mesin.

3. Ganti Kampas Kopling

Kampas kopling yang aus atau licin perlu diganti. Langkah-langkahnya adalah:

  • Matikan mesin.
  • Lepaskan tutup samping kiri.
  • Lepaskan roda belakang.
  • Keluarkan kampas kopling yang lama.
  • Pasang kampas kopling yang baru.
  • Pasang kembali roda dan samping kiri.

4. Ganti Katup Mesin

Katup mesin yang rusak atau aus perlu diganti. Langkah-langkahnya adalah:

  • Matikan mesin.
  • Lepaskan lengan ayun dan karburator.
  • Lepaskan tutup kepala silinder.
  • Keluarkan katup yang rusak atau aus.
  • Pasang katup yang baru.
  • Pasang kembali tutup kepala silinder dan karburator.
  • Pasang kembali lengan ayun.

Kesimpulan

Brebet pada Vixion bisa disebabkan oleh beberapa faktor, seperti karburator kotor, busi kotor atau rusak, kampas kopling aus atau licin, dan katup mesin rusak atau aus. Untuk mengatasi masalah ini, dibutuhkan tindakan yang tepat, seperti membersihkan karburator, mengganti busi, mengganti kampas kopling, atau mengganti katup mesin. Pastikan melakukan perawatan motor secara rutin untuk mencegah masalah brebet pada Yamaha Vixion.