Piston adalah salah satu komponen yang sangat penting dalam mesin mobil. Piston akan bergerak naik turun dalam silinder mesin yang kemudian akan menggerakkan crankshaft untuk menghasilkan daya.
Namun, bagaimana jika piston terlalu dekat dengan cylinder head? Masalah ini bisa terjadi ketika piston dan cylinder head ada pada jarak yang terlalu dekat dan bertabrakan. Hal ini akan menyebabkan kerusakan pada mesin dan mengurangi performa mobil. Inilah yang disebut dengan masalah "deck clearance" pada piston.
Apa itu Deck Clearance Piston?
Deck clearance piston adalah jarak antara piston dan cylinder head dalam posisi yang paling tinggi (Top Dead Center/TDC). Deck clearance piston yang tepat penting untuk kinerja mesin. Jika jarak antara piston dan cylinder head terlalu dekat, maka akan terjadi benturan antara piston dan cylinder head, bisa menciptakan knock dan membahayakan mesin. Jika jaraknya terlalu jauh, maka efisiensi bahan bakar akan menurun dan performa mesin pun turun.
Cara Mengukur Deck Clearance Piston
Untuk mengukur deck clearance piston, Anda membutuhkan alat pengukur khusus yang disebut "piston deck height gauge". Alat ini akan membantu Anda untuk mengukur jarak antara piston dengan cylinder head pada posisi TDC.
Setelah mengukur, Anda akan mendapatkan angka yang menunjukkan jarak antara piston dengan cylinder head tersebut. Lalu, Anda harus membandingkan angka tersebut dengan rekomendasi dari produsen mobil. Rekomendasi ini bisa ditemukan pada buku manual mobil Anda.
Cara Mengubah Deck Clearance Piston
Jika deck clearance piston Anda terlalu pendek atau terlalu panjang, maka perlu dilakukan penyesuaian. Ada dua cara untuk mengubah deck clearance piston, yaitu:
1. Mengubah Ketinggian Blok Silinder
Cara pertama adalah mengubah ketinggian blok silinder dengan menambah atau mengurangi ketebalan piringan bawah. Dengan cara ini, jarak antara piston dengan cylinder head bisa diatur.
Namun, cara ini memerlukan peralatan khusus dan keahlian yang cukup tinggi. Jika tidak dilakukan dengan benar, bisa menyebabkan kerusakan pada mobil.
2. Mengubah Ketinggian Piston
Cara kedua adalah mengubah ketinggian piston. Piston bisa diubah dengan cara memasang piston yang lebih pendek atau lebih panjang. Namun, Anda perlu memastikan bahwa piston yang Anda pasang sesuai dengan spesifikasi mobil Anda.
Kesimpulan
Deck clearance piston adalah jarak antara piston dan cylinder head pada posisi TDC. Jarak yang tepat antara piston dan cylinder head sangat penting untuk kinerja mesin.
Jika deck clearance piston terlalu dekat atau terlalu jauh, perlu dilakukan penyesuaian. Cara mengubah deck clearance piston bisa dilakukan dengan mengubah ketinggian blok silinder atau ketinggian piston. Namun, perubahan harus dilakukan dengan hati-hati dan memastikan sesuai spesifikasi mobil.
Jadi, itu dia pembahasan mengenai deck clearance piston. Semoga informasi ini bermanfaat dan dapat membantu mengoptimalkan performa mesin mobil.