Skip to content

Fungsi Pulser pada Motor

Motor merupakan kendaraan yang sangat populer di Indonesia. Di dalamnya terdapat banyak komponen yang bekerja sama untuk membuat mesin berjalan. Salah satu komponen penting yang terdapat dalam mesin motor adalah pulser. Namun, mungkin masih banyak orang yang belum tahu apa itu pulser dan fungsinya pada motor.

Apa itu Pulser dan Bagaimana Cara Kerjanya?

Pulser adalah suatu komponen yang dapat mengubah gerakan mekanis menjadi sinyal listrik. Pada motor, pulser digunakan untuk mengukur putaran kruk as dan kemudian memberikan informasi ke unit kendali mesin (ECU). Nilai putaran kruk as yang diterima oleh ECU nantinya akan diolah menjadi sinyal untuk mengatur bahan bakar dan menyalakan busi.

Cara kerja pulser sendiri cukup sederhana. Pulser terdiri dari enam kumparan yang berada di dalam magnet. Ketika roda gigi impuls melintasi pulser, maka akan terjadi perubahan medan magnet yang pada akhirnya dapat menghasilkan sinyal listrik. Sinyal tersebut nantinya akan dikirim ke ECU untuk dapat diolah.

Fungsi Pulser pada Motor

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, pulser berfungsi untuk mengukur putaran kruk as dan memberi informasi ke ECU. Namun, apa saja efek yang ditimbulkan jika pulser mengalami kerusakan atau tidak bekerja dengan baik?

  1. Performa mesin motor menurun. Saat pulser tidak berfungsi dengan baik, maka ECU tidak akan menerima informasi yang akurat mengenai putaran kruk as. Hal ini mengakibatkan motor tidak dapat bekerja dengan optimal. Mesin mungkin akan terasa kasar dan tidak bisa menghasilkan daya yang maksimal.

  2. Konsumsi bahan bakar meningkat. Kondisi mesin yang tidak optimal yang diakibatkan oleh pulser yang rusak dapat membuat konsumsi bahan bakar menjadi lebih boros. Hal ini tentu saja tidak diinginkan karena akan membuat biaya operasional kendaraan semakin mahal.

  3. Mesin tidak bisa dihidupkan. Meskipun terdengar ekstrem, ada kalanya pulser benar-benar rusak dan tidak dapat memberikan sinyal ke ECU. Jika hal ini terjadi, mesin motor tidak akan hidup sama sekali.

BACA JUGA:   Perbedaan CDI Shogun 125 dan 110

Cara Merawat Pulser agar Lebih Awet

Sebagai salah satu komponen penting dalam mesin motor, pulser membutuhkan perawatan yang tepat agar dapat bekerja dengan baik. Berikut adalah beberapa cara yang dapat dilakukan untuk merawat pulser:

  1. Bersihkan pulser secara berkala. Pulser dapat terkena kotoran dan debu yang dapat menempel pada bagian kumparan. Oleh karena itu, bersihkan pulser secara berkala untuk menjaga agar pulser dapat berfungsi dengan baik.

  2. Periksa kabel pulser. Pastikan kabel pulser tidak ada yang putus atau korsleting. Jika ditemukan kerusakan, segera ganti kabelnya agar tidak terjadi kerusakan lebih lanjut.

  3. Periksa kawat kumparan pulser. Pastikan tidak ada kawat yang terputus atau tidak terhubung dengan baik. Jika ditemukan kerusakan, segera ganti kumparan pulser agar tidak terjadi kerusakan lebih lanjut.

Kesimpulan

Pulser adalah salah satu komponen penting yang terdapat dalam mesin motor. Fungsinya yang penting dalam mengukur putaran kruk as membuat motor dapat bekerja dengan baik. Namun, jika terdapat kerusakan pada pulser, motor dapat mengalami performa yang menurun dan konsumsi bahan bakar yang meningkat. Oleh karena itu, perawatan teratur pada pulser sangat penting agar dapat bekerja dengan baik dan tahan lama.